Peningkatan Kemampuan Mengenal Bentuk Geometri Melalui Permainan Pohon Geometri
Keywords:
anak kelompok usia 4-5 tahun, mengenal bentuk geometri, pohon geometriAbstract
Mengacu pada teori perkembangan kognitif, yang terpenting bukanlah anak menyerap sebanyak-banyaknya pengetahuan, tetapi adalah bagaimana anak dapat mengingat dan mengendapkan pengetahuan yang diperolehnya, serta bagaimana ia dapat menggunakan konsep dan prinsip yang dipelajarinya itu dalam lingkup kehidupannya atau belajarnya. Sehingga nilai dari sifat pengembangan kognitif mengarah pada dua dimensi, yaitu isi dan proses. Penelitian ini bertujuan meningkatkan kemampuan mengenal bentuk geometri melalui permainan pohon geometri di BKB PAUD Tunas Cempaka, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada siswa kelompok usia 4-5 tahun. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang mengikuti model Kemmis dan Taggart. Penelitian ini mencakup 2 siklus. Setiap siklus meliputi 4 tahap, yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian sebanyak 10 siswa. Data dikumpulkan melalui tes lisan, wawancara, dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan kemampuan mengenal bentuk geometri melalui permainan pohon geometri pada siswa kelompok usia 4-5 tahun. Hal ini dapat dilihat dari hasil penilaian pada siklus 1 terjadi peningkatan 13% yaitu sebesar 49% yang berada pada katagori cukup dan meningkat menjadi 86,5% pada siklus 2 sehingga terjadi peningkatan sebesar 37,5% dari siklus1 ke siklus 2. Penelitian ini menyimpulkan bahwa melalu permainan pohon geometri dapat meningkatkan kemampuan mengenal bentuk geometri pada kelompok usia 4-5 tahun.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2020 Prosiding Seminar Nasional Pendidikan STKIP Kusuma Negara II
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
The authors agree that this article remains permanently open access under the terms of the Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.