Respon Siswa terhadap Pembelajaran Seni Tari Nusantara Berbantuan Media Audio Visual di SMA Negeri 2 Ciamis

Authors

  • Akhmad Zaini Institut Agama Islam Negeri Pontianak

DOI:

https://doi.org/10.37640/jip.v12i2.787

Keywords:

pembelajaran seni, respon, tari nusantara

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan respon siswa terhadap seni tari nusantara di SMA Negeri 2 Ciamis. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode survei. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, angket, dan triangulasi untuk analisis data. Subjek penelitian terdiri dari 30 siswa yang dipilih secara acak dari kelas X, XI dan XII. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Seni Budaya dan Keterampilan (SBK) di SMA Negeri 2 Ciamis menunjukkan bahwa hanya 40% siswa yang memberikan respon positif pada aspek afektif tentang tari nusantara. Hal ini dikarenakan siswa SMA Negeri 2 Ciamis tidak mendapatkan pelajaran seni tari nusantara sehingga responnya kurang baik dari sisi sikap, emosi dan impresinya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Hidayat, R. dkk (2013). Persepsi Fungsi Tari Pendidikan bagi Guru Seni Tari Sekolah Dasar di Kota Malang-Jawa Timur. Malang: Jurnal Bahasa dan Seni, 2, 1-25.

Musfiqon, H. M. (2012). Pengembangan Media dan Sumber Pembelajaran. Jakarta: Prestasi Pustakaraya.

Mustari, M., & Rahman, M. T. (2011). Nilai karakter: Refleksi untuk pendidikan karakter. Yogyakarta: LaksBang PRESSindo.

Poerdawarminta.(1999). Psikologi Komunikasi. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.

Purwono, J., Yutmini, S., & Anitah, S. (2014). Penggunaan media audio-visual pada mata pelajaran ilmu pengetahuan alam di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Pacitan. Jurnal teknologi pendidikan dan pembelajaran, 2(2), 127-144.

Puspasari, D. (2020). Tari Nusantara. ACADEMIA. https://www.academia.edu/ 8093818/tari_nusantara.

Rakhmat, J. (2009). Psikologi Komunikasi. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Siswandi, dkk. (2006). Pendidikan Seni Budaya. Jakarta: Yudhistira.

Sugiyono (2015). Metode Penelitian Pendidikan (pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.

Suharto, S. (2012). Problematika Pelaksanaan Pendidikan Seni Musik di Sekolah Kejuruan Non Seni. Harmonia: Journal Of Arts Research And Education, 12(1), 87-94.

Sujamto. (1992). Refleksi Budaya Jawa: Dalam Pemerintahan dan Pembangunan. Semarang: Dahara Prize.

Suyenaga, J., Kuswarsantyo., & Jeannie, P. (1999). Rama Sas: Pribadi, Idealisme, dan Tekadnya. Yogyakarta: Sastrataya Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia.

Syah, M. (2007). Psikologi Belajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Uno, H. (2011). Teori Motivasi dan Pengukurannya: Analisis di Bidang

Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Utomo, U. (2017). Musik Pendidikan. Semarang: Sendratasik UNNES.

Walsito, B. (1999) Psikologi Umum. Yogyakarta: UGM Press.

Widaningsih, E. (2012). Pembelajaran Seni Budaya Dan Keterampilan Menumbuhkan Kecerdasan Moral Secara Kompetitif. EduHumaniora| Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru, 4(2), 1-6.

Widhiarso, W. (2012). Mendeteksi respon error pada skala psikologi melalui respons kepatutan sosial. Jurnal Penelitian, Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, 1-13.

Downloads

Published

2021-01-15