Pengembangan Modul Pembelajaran Diferensiasi untuk Meningkatkan Perkembangan Sosio-Emosional dan Motivasi Belajar Siswa SMP

Authors

  • Achmad Hery STKIP Kusuma Negara
  • Moh. Abduh STKIP Arrahmaniyah
  • Moh. Sutisna STKIP Arrahmaniyah
  • Suidat Suidat STKIP Arrahmaniyah

DOI:

https://doi.org/10.37640/jcv.v5i2.2456

Keywords:

Modul, Pembelajaran Berdiferensiasi, Sosio-Emosional

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengembangkan modul pembelajaran berdiferensiasi untuk meningkatkan perkembangan sosio-emosional dan motivasi belajar siswa kelas VII SMPN 2 Leuwisadeng, Kabupaten Bogor. Metode penelitian menggunakan Research and Development (R&D) dengan subjek 35 siswa kelas VII. Data dikumpulkan melalui validasi ahli, observasi, wawancara, angket, dan dokumentasi, kemudian dianalisis dengan teknik analisis angket/observasi serta uji beda untuk mengetahui efektivitas produk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul pembelajaran berdiferensiasi dinyatakan layak dan efektif. Validasi ahli materi memperoleh skor 115 (92%) dengan rata-rata 4,6 kategori “Baik”, sedangkan validasi ahli media memperoleh skor 112 (90%) dengan rata-rata 4,48 kategori “Baik”. Penilaian pengguna yang terdiri dari 35 siswa dan 1 guru mencapai skor 1565 (88,1%) dari skor maksimal 1776, termasuk kategori “Layak”. Uji efektivitas menunjukkan bahwa modul pembelajaran berdiferensiasi cukup efektif dalam meningkatkan perkembangan sosio-emosional dan motivasi belajar siswa.

References

Aju. (2019). Tumbang Anoi, jatidiri Dayak dan Pancasila. Jakarta: Independensi.com.

Desmita. (2009). Psikologi perkembangan siswa. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Dimyati, & Mudjiono. (2009). Belajar dan pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Djaali. (2012). Psikologi pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Hurlock, E. B. (1991). Perkembangan anak. Jakarta: Erlangga.

Isjoni. (2011). Model pembelajaran anak usia dini. Bandung: Alfabeta.

Mashar, R. (2011). Emosi anak usia dini dan strategi perkembangannya. Jakarta: Kencana.

Marlina. (2020). Strategi pembelajaran berdiferensiasi di sekolah inklusif. Padang: Afifa Utama.

Purba, M., et al. (2021). Model pengembangan pembelajaran berdiferensiasi (differentiated instruction) pada kurikulum fleksibel sebagai wujud merdeka belajar. Pusat Kurikulum dan Pembelajaran, Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.

Prawira, P. A. (2013). Psikologi pendidikan dalam perspektif baru. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Hildayani, R. (2007). Psikologi perkembangan anak. Jakarta: Universitas Terbuka.

Sadirman, A. M. (2014). Interaksi & motivasi belajar mengajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Susanto, A. (2017). Pendidikan anak usia dini (Konsep dan teori). Jakarta: PT Bumi Aksara.

Suyadi. (2012). Teori pembelajaran anak usia dini. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Gunarti, W., et al. (2010). Metode pengembangan perilaku dan kemampuan dasar anak usia dini. Jakarta: Universitas Terbuka.

Jahja, Y. (2012). Psikologi perkembangan. Jakarta: Kencana.

Published

2025-09-30