Peranan Sosial Media Dalam Memberikan Pendidikan Politik Bagi Masyarakat
DOI:
https://doi.org/10.37640/jcv.v4i1.1969Keywords:
masyarakat, pendidikan politik, sosial mediaAbstract
Politik adalah seni untuk mencapai kekuasaan. Berbagai kebijakan politik dibuat oleh pemerintah sebagai produk politik. Politik yang sehat selalu melibatkan masyarakat sebagai objek politik utamanya. Di era yang serba canggih saat ini proses keikutsertaan masyarakat dalam berpolitik dapat dilakukan melalui berbagai cara dan dapat memanfaatkan beragam media, utamanya media teknologi. Teknologi informasi sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, kegiatan politik yang disiarkan melalui media berteknologi dapat sampai kepada masyarakat dengan mudah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan sosial media dalam memberikan pendidikan politik bagi masyarakat. Adapun metode penelitian yang digunakan. adalah adalah metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa studi pustaka. Proses analisis data dilakukan dengan melakukan reduksi data, display data, verifikasi dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa sosial media berperan secara langsung dan positif dalam memberikan pendidikan politik kepada masyarakat di Indonesia.
References
Budiardjo, M. (2016). Dasar-Dasar ilmu Politik (edisi revisi; cetakan ketigabelas). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Budiardjo, M. (2016). Dasar-Dasar ilmu Politik (edisi revisi; cetakan ketigabelas). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Cholisin., & Nasiwan. (2012). Dasar Dasar Ilmu Politik. Yogyakarta: Ombak.
Creswell, J. W. (2015). Riset pendidikan: perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi riset kualitatif & kuantitatif (edisi kelima). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Nasiwan. (2012). Teori-teori Politik. Yogyakarta: Ombak.
Susanto, E.H. (2010). Komunikasi Manusia Esensi dan Aplikasi Dalam Dinamika Sosial Ekonomi Politik. Jakarta: Mitra Wacana Media.
Surbakti, R. (1992). Memahami ilmu politik. Jakarta: Grasindo.
____. (2013). Komunikasi Politik Pesan Kepemimpinan dan Khalayak. Jakarta: Mitra Wacana Media.
Varma, SP. (2010). Teori Politik Modern. Jakarta: Raja Grafindo Raya.
Qusyaeri, N., & Tabroni, R. (2017). Komunikasi Politik M.Natsir. Yogyakarta: Suluh media.
Artikel Bagian (Bab) Buku
Faisal, S. (2010). Pengumpulan dan analisis data dalam penelitian kualitatif. Dalam B. Bungin (editor), Analisis data penelitian kualitatif: pemahaman filosofis dan metodologis ke arah penguasaan model aplikasi (h. 64–79). Jakarta: Rajawali Pers.
Finnegan, R. (2006). Using documents. Dalam R. Sapsford & V. Jupp (editor), Data collection and analysis (edisi kedua, h. 138–152). New Delhi: Sage Publications.
Branson, M. S. (1999). Belajar civic education dari Amerika (Terjemahan Syafruddin, M
Y. Alimi & M. N. Khoiron). Yogyakarta: LKIS.
Laplace, P. S. (1951). A philosophical essay on probabilities (Terjemahan F. W. Truscott & F. L. Emory). New York, NY: Dover.
Rachman, F. (2018). Konstruksi partisipasi warga negara dibidang lingkungan hidup dalam wacana pembangunan berkelanjutan (Studi kasus artikel opini media massa pada surat kabar harian di Kota Medan). (Tesis). Sekolah Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.
Prasetiyo, W. H., Budimansyah, D., & Roslidah, N. (2016). Urban farming as a civic virtue development in the environmental field. International Journal of Environmental and Science Education, 11(9), 3139–3146. doi: 10.12973/ijese.2016.909a
Simarmata, S. (2014). Media baru, ruang publik baru, dan transformasi komunikasi politik di Indonesia. Jurnal Interact, 3(2), 18-36.
Fatanti, M. N. (2014). Twitter dan masa depan politik indonesia: Analisis perkembangan komunikasi politik lokal melalui internet. JURNAL IPTEKKOM (Jurnal Ilmu Pengetahuan & Teknologi Informasi), 16(1), 17-30.
Kharisma, D. (2015). Peran Pendidikan Politik Terhadap Partisipasi Politik Pemilih Muda. Politico: Jurnal Ilmu Politik, 1(7), 1144.
Pahlevi, M. E. T., & Amrurobbi, A. A. (2020). Pendidikan Politik dalam Pencegahan Politik Uang Melalui Gerakan Masyarakat Desa. Integritas : Jurnal Antikorupsi, 6(1), 141–152. https://doi.org/10.32697/integritas.v6i1.611
Arniti, N. K. (2020). Partisipasi Politik Masyarakat Dalam Pemilihan Umum Legislatif Di Kota Denpasar. Jurnal Ilmiah Dinamika Sosial, 4(2), 329-348. DOI: https://doi.org/10.38043/jids.v4i2.2496
Rachman, F., & Al Muchtar, S. (2018, November). Sustainable development discourses on construction of citizen participation in community care for environment. Dalam Annual Civic Education Conference (ACEC 2018). Atlantis Press. Tersedia dalam https://doi.org/10.2991/acec-18.2018.79.
Rachman, F. (2016). Pendidikan kewarganegaraan dalam pembangunan berkelanjutan dan tantangan ketegangan. Dalam B. Mulyono, M. Murdiono, Halili, I. Arpanudin, & Suyato (editor), Prosiding Konferensi Nasional Kewarganegaraan Ke-II; Penguatan Kajian Isu-isu Aktual Kewarganegaraan dalam Konteks Kependidikan dan Non-Kependidikan (h. 209–221). Yogyakarta: Laboratorium Pendidikan Kewarganegaaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta dan AP3KnI Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarya.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. (1998). Petunjuk pelaksanaan beasiswa dan dana bantuan operasional. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Nurwardani et al., (2016). Pendidikan kewarganegaraan untuk perguruan tinggi. Jakarta: Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolahan Lingkungan.
Hidayah,Y, IstiqomahA, Prasetyo,R,A, Arpannudin,I (2024). Penguatan keterampilan kewarganegaraan melalui keterlibatan dalam menunjang penalaran moral mahasiswa (Studi Pada Himpunan Mahasiswa PKnH UNY). Journal Genta Mulia. https://ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/gm
Li K, Jing M, Tao X, Duan Y. (2023). Research on online management system of network ideological and political education of college students. International Journal of Electrical Engineering & Education. 2023;60(2_suppl):377-388. doi:10.1177/0020720920983704
Mirshak, N. (2020). Education as Resistance: Egyptian Civil Society and Rethinking Political Education Under Authoritarian Contexts. Critical Sociology, 46(6), 915-930. https://doi.org/10.1177/0896920519856398
Eko Handoyo dan Puji Lestari. (2017).Pendidikan Politik, Yogyakarta: Pohon Cahaya
Zavala, M., & Henning, N. (2021). The Role of Political Education in the Formation of Teachers as Community Organizers: Lessons From a Grassroots Activist Organization. Urban Education, 56(7), 1137-1163. https://doi.org/10.1177/0042085917727574
Gao H-W. (2023).Innovation and development of ideological and political education in colleges and universities in the network era. International Journal of Electrical Engineering & Education. 2023;60(2_suppl):489-499. doi:10.1177/00207209211013470
Yuen, T. W. W., & Leung, Y. W. (2009). Political Education: Controversial Issues, Neutrality of Teachers and Merits of Team Teaching. Citizenship, Social and Economics Education, 8(2-3), 99-114. https://doi.org/10.2304/csee.2010.8.2.99
Ribeiro, N., Malafaia, C., & Ferreira, T. (2023). Lowering the voting age to 16: Young people making a case for political education in fostering voting competencies. Education, Citizenship and Social Justice, 18(3), 327-343. https://doi.org/10.1177/17461979221097072
O’Brien, G. (2023). Differences in the teaching of civic, social and political education: An analysis of the impact of school gender. Education, Citizenship and Social Justice, 18(2), 161-181. https://doi.org/10.1177/17461979211062118
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Citizenship Virtues

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Author(s) agree that this article remains permanently open access under the terms of the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License